Banyak orang yang ingin jadi pengusaha, tapi tidak semua orang bisa sukses jadi pengusaha. Menjadi pengusaha memang terlihat menyenangkan. Pengusaha itu kerja tanpa diatur oleh atasan, bebas menentukan arah usaha, potensi meraih keuntungan lebih besar, dan lain-lain. sehingga tidak heran bila orang berbondong-bondong mencoba peruntungan menjadi usahawan.
Namun pada kenyataan di lapangan, banyak pengusaha yang gulung tikar dalam 5 tahun pertamanya menjalankan usaha karena berbagai alasan, ada yang pailit karena terlilit utang, tidak adanya konsumen yang datang, semakin banyaknya banyak kompetitor, persaingan harga yang tidak sehat, dan lain-lain.
Meskipun menjadi pengusaha tidak mudah, tapi anda jangan takut mencobanya yang penting anda tahu tipsnya. Nah, berikut ini adalah tips memilih usaha dan strategi pemasarannya yang bisa anda terapkan.
1. Pilihlah usaha yang sesuai dengan passion
Di zaman sekarang, banyak orang yang bingung memiliih bisnis untuk dijalankan karena semua lini bisnis sudah ada yang menjalankannya. Mau bisnis kuliner sudah ada banyak pengusaha kuliner, bisnis property juga sudah banyak yang menggeluti, mau bisnis IT sudah banyak yang menekuni.
Menghadapi kenyataan tersebut, kadang calon pengusaha menjadi bingung seolah sudah tidak ada celah lagi untuk berbisnis. Solusi yang perlu anda lakukan adalah memilih bisnis yang sesuai dengan passion anda.
Passion adalah sesuatu yang sangat anda sukai sehingga anda tidak akan pernah bosan dengan kebiasaan tersebut. Kemudian asahlah passion anda itu sehingga anda bisa jadi expert di bidangnya.
2. Hubungkan passion dengan manfaatnya bagi konsumen
Anda harus mencari hubungan dan menghubung-hubungkan antara passion dan manfaatnya bagi orang lain. Anda bisa menggali hubungan itu dengan menjawab pertanyaan ini.
- Apakah passion anda bermanfaat untuk orang lain?
- Seberapa butuh orang lain terhadap passion anda tersebut?
- Siapakah orang lain yang ingin anda sasar menjadi konsumen anda tersebut?
- Dan lain-lain.
Carilah hubungan keterkaitannya sehingga orang-orang akan merasa tertarik dan pada akhirnya ketika anda mengeksekusi passion anda menjadi sebuah bisnis, mereka akan bersedia membeli hasil dari passion anda tersebut.
3. Tentukan target market secara spesifik
Anda harus bisa menentukan target market anda secara spesifik, baik dari segi umur, gender, latar belakang sosial, gaya hidup, dan lain-lain. Dengan mengetahui target market secara spesifik, akan mempermudah anda dalam menentukan strategi pemasaran yang tepat.
4. Analisa seberapa besar tingkat kemanfaatan produk bagi konsumen
Anda harus tahu seberapa besar tingkat kemanfaatan produk anda bagi konsumen. Produk anda harus bisa menjadi solusi bagi masalah yang sedang dihadapi konsumen, sehingga mereka hanya akan mencari produk anda untuk menyelesaikan masalahnya.
5. Gunakan 4P marketing strategy
4P marketing strategy terdiri atas Price, Place, Product, dan Promotion. Ulasannya seperti berikut ini:
- Product Strategy yaitu strategi dalam menghasilkan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.
- Price Strategy yaitu strategi anda dalam menentukan harga produk. Jangan takut membuat harga yang lebih mahal yang penting sebanding anda harga dengan kualitas.
- Place Strategy yaitu strategi dalam memilih tempat terbaik untuk melakukan usaha karena tempat sangat berperan penting dalam kesuksesan sebuah bisnis.
- Promotion Strategy yaitu strategi untuk memperkenalkan dan menawarkan produk pada konsumen. Anda harus mengetahui 4P marketing strategy tersebut berdasarkan hasil analisis target market yang spesifik.
0 Komentar